Struktur dari cylinder head tergantung pada metode pembakaran. Bentuk dari cylinder head dan lain-lainnya sehingga kondisi tersebut menyebabkan perbedaan struktur dari cylinder head antara lain seperti di bawah ini:
- Direct injection type dan pre combustion type
- Two valve system dan four valve system
- Sectional type dan solid ty
- Injection nozzle type dan injection type.
1. Direct Injection Type dan Pre Combustion Type
Pre combustion type di dalam cylinder head dibutuhkan tempat yang bebas untuk menempatkan pre combustion chamber dengan demikian strukturnya lebih komplit dan membutuhkan perencanaan yang khusus untuk pendinginan dari cylinder head.
Pre combustion chamber diklasifikasikan dalam dua type:
- Pre combustion chamber yang langsung disatukan di dalam cylinder head (seperti 95 series dan lainnya). Pre combustion yang terpisah kemudian dipasangkan ke dalam cylinder head (seperti 130 series dan lainnya)
- Lihat gambar struktur dari cylinder head direction injection dan cylinder head precombustion chamber dibawah ini :
|
|
2. Two Valve Type Cylinder Head dan Four Valve Type Cylinder
Two valve cylinder head, hanya mempunyai satu intake valve dan satu exhaust valve. Untuk four valve type cylinder head mempunyai dua intake valve dan dua exhaust valve.
Dalam langkah pemasukan, udara segar harus masuk sebanyak mungkin dalam waktu tertentu untuk memperbaiki campuran udara dengan bahan bakar yang diinjeksikan. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut diatas intake dan exhaust valve harus dibuat besar bila memungkinkan tempatnya dan tidak melewati batas lubang cylinder.
Tempat valve yang sempit atau ruangan tidak cukup, dapat menambah efektif penempatan dengan membuat empat buah valve atau dua valve intake dan dua valve exhaust.
Four valve type, walaupun menambah biaya dibanding Two Valve Type disebutkan struktur yang lebih rumit, tetapi jumlah udara yang dimasukkan lebih banyak dan memperbaiki percampuran bahan bakar.
3. Sectional Type dan Solid Type
Solid type cylinder head adalah suatu istilah dari cylinder head, bila satu cylinder head digunakan untuk menutupi seluruh bagian atas cylinder block, sedangkan sectional cylinder head satu istilah bila satu cylinder head hanya menutupi satu atau lebih bagian atas dari cylinder block (atau cylinder head yang terpisah).
Sectional type cylinder head adalahlebih kecil efeknya terhadap internal stress atau thermal stress, mudah dalam pengencangan bolt mounting dengan sama rata dan memudahkan untuk memperbaiki, tetapi cylinder head ini biayanya lebih mahal karena membutuhkan pemisahan rocker arm sahft dan cover arm shaft.
Dari ciri yang disebut diatas menyebabkan sectional type cylinder head cocok dipasang pada engine yang bertekanan besar. Sedangkan engine kecil cukup dipasang cylinder head solid type.
Sectional type cylinder head juga dapat digunakan engine yang berbeda jumlah cylinder yang ukuran head yang sama.
|
|
4. Injector Nozzle Type dan Injector Type
Injector nozzle valve menyemprotkan bahan bakar dengan pressure tinggi yang dipompakan oleh injection pump.
Injector adalah hak tunggal dari cummin dengan memanfaatkan pergerakan vertical plunger untuk menghasilkan tekanan fuel yang sangat tinggi dan menyemprotkan langsung ke dalam cylinder. Injector membutuhkan mechanism penggerak plunger dihubungkan dengan putaran cam shaft dengan pergerakkan vertical plunger di dalam cylinder head. Cylinder head type injector konstruksinya lebih rumit dibanding dengan cylinder head type injection nozzle.
Fungsi dari Cylinder Head
Cylinder head menahan tekanan pembakaran, mengendalikan panas dalam ruangan (dengan system pendinginan) dan tempat duduknya mechanism valve intake/exhaust dan mechanism penyemprotan bahan bakar.
Cylinder head membutuhkan beberapa syarat antara lain sebagai berikut:
- Dapat menahan tekanan pembakaran dan konsentrasi panas
- Mempunyai efek pendinginan yang tinggi
- Dapat mencegah kebocoran tekanan pembakaran secara keseluruhan
- Dapat mengalirkan udara intake dan exhaust dengan lancar setiap saat
- Dapat mencampur udara dengan bahan bakar secara sempurna setiap saat.
Dengan demikian cylinder head harus dilengkapi dengan mechanism yang komplet dan mempunyai kekuatan yang tinggi dan tahan terhadap panas yang tinggi. Untuk itu perlu dilakukan bermacam-macam test dan pengukuran pada cylinder head.
Di bawah ini digambarkan lokasi head yang harus diperiksa dan diukur:
- Distortion of cylinder head mounting surface
- Protrusions of nozzles
- Tightening torque of cylinder head mounting bolt
- Tightening torque of nozzle holder mounting bolt
- Tightening torque of cylinder head cove
- Tightening torque of rocker arm housing mounting bolt.