Sprocket

Fungsi sprocket Sprocket berfungsi untuk: Meneruskan tenaga gerak ke track melalui bushing. Merubah putaran menjadi gulungan pada track agar unit dapat bergerak. Klasifikasi sprocket Tipe srocket ada dua macam, yaitu solid sprocket dan segmented sprocket. Sprocket dengan tipe solid terbuat dari cast steel yang merupakan satu kesatuan, sehingga jika ada salah satu teeth pada sprocket […]

Read More

Front Idler

Idler dipasang pada bagian depan dari track frame yang berfungsi sebagai pengarah (guide) track link assembly dan peredam kejut. Pada bagian dalam dari idler dilengkapi dengan bushing dan shaft serta oli yang berfungsi sebagai pelumas. Track Adjuster & Recoil Spring Recoil spring yang terdapat pada komponen undercarriage berfungsi untuk kejutan yang berasal dari front idler, […]

Read More

Carrier roller

Fungsi dan klasifikasi carrier roller Carrier roller merupakan salah satu komponen undercarriage yang berfungsi untuk: Menahan gulungan bagian dari track shoe assembly agar tidak melentur ke bawah. Menjaga kelurusan antara track shoe assembly dengan idler. Jumlah carrier roller yang terpasang pada tiap-tiap sisi track sangat tergantung pada panjang-pendeknya track. Pada umumnya jumlah carrier roller yang […]

Read More

Track Roller

Fungsi dan klasifikasi track roller Track roller yang terdapat pada sebuah undercarriage berfungsi sebagai pembagi berat unit ke track dan sebagai pengarah track link, bukan untuk menggulung track. Track roller teridir atas dua jenis, yaitu single flange dan double flange. Dua jenis track roller tersebut dipasang dengan susunan tertentu pada masing-masing track pada crawler tractor. […]

Read More

Track Frame

Track frame merupakan tulang punggung daripada undrcarriage, sebagai tempat kedudukan komponen-komponen undercarriage. Pada setiap crawler tractor terdapat 2 buah track frame yang dipasang pada bagian kiri dan kanan unit. Track frame merupakan gabungan baja yang dibentuk menyerupai kotak (box) yang disusun saling menyilang dan dirakit dengan plat baja yang dilas. Track frame khusus dirancang agar […]

Read More

Fungsi dan Klasifikasi Undercarriage

Fungsi Undercarriage Undercarriage atau disebut juga sebagai kerangka bawah merupakan bagian dari sebuah crawler tractor yang berfungsi: untuk menopang dan meneruskan beban unit ke tanah. bersama-sama dengan sistem steering dan rem mengarahkan unit untuk bergerak maju, mundur, ke kanan, dan ke kiri. sebagai pembawa dan pendukung unit. Jika dilihat dari fungsinya di atas, maka undercarriage […]

Read More

Klasifikasi Final Drive

Klasifikasi Final drive Berdasarkan sistem reduksi, final drive pada bulldozer dapat diklasifikasikan sebagai berikut: Single reduction rotated final drive shaft (contoh: D31A-17) Single reduction fixed drive shaft (contoh: D20S-1,2,3) Double reduction (contoh: D75S-5, D80/85A-21, D150/155A-2) Planetary gear type (rigid) (contoh: D375A-3,5, D475A-3,5) Planetary gear type (semi rigid) (contoh: D275A-2) Single Reduction Rotated Drive Shaft Pada […]

Read More

CONTOH PROSEDUR PENYOLDERAN

Petunjuk-petunjuk yang Membantu / Helpful Hints Pematrian yang baik adalah bagian dari keterampilan teknisi. Sambungan pateri harus kuat secara mekanis agar tidak bergoyang atau bergetar yang dapat menyebabkan intermittence pada listrik. Secara listrik, kontak pateri harus memiliki resistansi rendah untuk memberikan transfer sinyal yang baik. Beberapa aturan pematrian dasar adalah sebagai berikut: Soldering tip harus […]

Read More

MEMATERI / SOLDERING

Memateri adalah proses menyambung dua logam dengan menggunakan campuran pateri. Meskipun sambungan listrik dapat dilakukan di antara dua kabel yang dijepit, mungkin hal ini tidak sempurna atau cacat. Pematrian menciptakan sambungan listrik yang kuat dan dapat diandalkan. Proses pematrian bergantung pada pateri yang meleleh yang mengalir ke dalam semua cacat yang terdapat pada permukaan logam […]

Read More